Tuesday 30 July 2013

Klasifikasi Status Gizi Balita



Di bawah ini akan di uraikan 4 macam cara pengukuran yang sering dipergunakan di bidang gizi masyarakat serta klasifikasinya
a)       Berat badan per umur.
              Berdasarkan klasifikasi dari universitas Harvard, keadaan gizi anak  diklasifikasikan menjadi 4 tingkat, yakni:
-Gizi lebih (over weight ).
- Gizi baik (well nourishcd ).
- Gizi kurang ( under weigh ). yang mencakup kekurangan kalori dan protein (KKP ) tingkat 1 dan 11.
            Untuk Negara-negara yang sedang berkembang pada umumnya mengunakan  klasifikasi dari Harverd (Standar Harverd) tersebut, dengan berbagai modifikasi. Oleh karena standar Harverd itu dikembangkan untuk mengukur status gizi anak dari Negara-negara barat, maka prinsip utama dalam modifikasi adalah disesuaikan dengan kondisi anak-anak di Negara-negara Asia dan Afrika. sehingga untuk Negara –negara yang sedang berkembang termasuk Indonesia, klasifikasi status gizi anak didasarkan pada 50 persentil dari 100% standard Harverd.
                        Berat badan menurut umur  merupakan salah satu parameter yang memberikan masa tubuh, masa tubuh sangat sensitive terhadap perubahan – perubahan yang mendadak, misalnya belum terjadi penyakit infeksi, menurutnya nafsu makan atau menurunnya jumlah makanan yang dikonsumsi.
1.      Kelebihan BB/U
-          Lebih mudah, lebih cepat, cepat dimengerti oleh masyarakat umum.
-          Baik untuk mengukur status gizi akut atau kronis
-          Dapat mendeteksi kegemukan
2.      Kelemahan BB/U
-       Dapat menyebabkan interprestasi status gizi yang keliru dan bila terdapat oedema atau asitas.
-          Menerlukan data akurat, terutama untuk anak dibawah lima tahun.
Klasifikasi dari standar Harverd yang sudah dimodifdikasi tersebut yang telah dimodifikasi adalah sebagai berikut :
-       Gizi Baik, adalah apabila berat badan bayi/anakmenurut umurnya lebih dari 89% standard Harverd.
-       Gizi kurang, adalha apabila berat badan bayi/anak menurut umur berada diantara 60,1 % - 80 % standar Harverd.
-       Gizi buruk, adalah apabila berat badan bayi/anak menurut umurnya 60% atau kurang dari standar Harverd.
Secara terperinci, pengukuran status gizi bayi/anak balita berdasarkan berat dan tinggi badan adalah seperti tabel terlihat pada tabel 2.2
b)      Tinggi badan menurut umur.
Pengukuran status gizi bayi dan balita berrdasarkan tinggi badan menurut umur, juga mengunakan modifikasi standar Harverd, dengan klasifikasi
sebagai berikut.
-       Gizi Baik, adalah apabila panjang badan bayi/anak menurut umurnya lebih dari 80% standard Harverd.
-       Gizi kurang, adalha apabila panjang badan bayi/anak menurut umur berada diantara 70,1 % - 80 % standar Harverd.
-       Gizi buruk, adalah apabila panjang badan bayi/anak menurut umurnya 70% atau kurang dari standar Harverd.
c)       Berat badan menurut Tinggi
Pengukuran berat badan menurut tinggi badan ini diperoleh denganmengkonbinasikan berat badan dan tinggi badan per umur menurut standar Harverd juga. Klasikasinya adalah senagai berikut :
-       Gizi Baik, adalah apabila Berat badan bayi/anak menurut umurnya lebih dari 90% standard Harverd.
-       Gizi kurang, adalha apabila berat badan bayi/anak menurut umur berada diantara 70,1 % - 90 % standar Harverd.
-       Gizi buruk, adalah apabila berat badan bayi/anak menurut umurnya 70% atau kurang dari standar Harverd

d)      Lingkat Lengan atas (LILA) menurut umur
Klasifikasi pengukuran status gizi bayi/anak berdasarkan lingkar lengan atas, yang sering digunakan adalah dengan mengacu pada standar
wolanski, Klasifikasinya adalah sebagai berikut :
-       Gizi Baik, adalah apabila LILA bayi/anak menurut umurnya lebih dari 85% standard Harverd.
-       Gizi kurang, adalha apabila LILA bayi/anak menurut umur berada diantara 70,1 % - 85 % standar Harverd.
-       Gizi buruk, adalah apabila LILA  bayi/anak menurut umurnya 70% atau kurang dari standar Harverd.
Pengukuran status gizi bayi/balita berdasarkan lingkar lengan atas secara terperinci adalah mengunakan tabel seperti terlihat dalam tabel 2.1
Tabel 2.1
Standar baku Lingkar Lengan Atas (LLA) Menurut Umur
Umur
Standar LLA (Cm)
85 % Standar LLA (Cm)
70 % Standar LLA (Cm)
Tahun
Bulan
0
0
1-
2-
3-
4-
5-
6 – 8
9 - 11
14,75
15,1
16,0
16,25
16,50
26,75
17,0
12,50
13,25
13,50
13,75
14,00
14,25
14,50
10,50
11,00
11,25
11,50
11,60
11,75
12.00

0 komentar:

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | SharePoint Demo